Samsung terus mengembangkan lini Galaxy J Series dengan menghadirkan perangkat-perangkat ramah kantong namun tetap stylish dan fungsional. Salah satu model yang cukup menyita perhatian adalah Samsung Galaxy J4+, yang dirilis pada akhir tahun 2018 sebagai versi upgrade dari Galaxy J4.
Dengan layar lebih besar, desain kekinian, dan beberapa peningkatan dari pendahulunya, Galaxy J4+ menjadi pilihan menarik di kelas entry-level untuk pengguna yang menginginkan smartphone Samsung dengan tampilan modern dan fitur mumpuni untuk kebutuhan sehari-hari.
Desain Modern dan Lebih Premium
Salah satu daya tarik utama dari Galaxy J4+ adalah desainnya yang terlihat lebih modern dibanding generasi sebelumnya. Ponsel ini hadir dengan bodi glossy yang memberikan kesan mewah meskipun masih menggunakan material plastik. Pilihan warnanya juga kekinian, seperti Black, Gold, Pink, dan Blue.
Dengan layar 6.0 inci dan rasio 18.5:9, Galaxy J4+ mengikuti tren layar penuh yang saat itu mulai populer. Bezel atas dan bawah lebih ramping, membuat tampilan depan terlihat lebih bersih dan luas. Walaupun tidak memiliki poni atau punch hole, tampilannya tetap menarik untuk kelas harganya.
Layar Luas dengan Teknologi IPS LCD
Samsung Galaxy J4+ menggunakan layar 6 inci IPS LCD dengan resolusi HD+ (720 x 1480 piksel). Meskipun tidak menggunakan panel Super AMOLED seperti Galaxy J4 standar, layar ini tetap memberikan tampilan yang cukup tajam dan cerah untuk aktivitas multimedia, seperti:
- Menonton video di YouTube atau Netflix
- Bermain game ringan
- Membaca artikel atau e-book
- Browsing dan sosial media
Ukuran layar yang luas juga membuat pengalaman multitasking jadi lebih nyaman, terutama bagi pengguna yang suka menonton sambil chatting.
Performa Cukup untuk Kebutuhan Harian
Ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 425 (quad-core 1.4 GHz), Galaxy J4+ didukung oleh pilihan RAM 2 GB atau 3 GB, serta memori internal 16 GB atau 32 GB, tergantung varian. Slot microSD tersedia hingga 512 GB, jadi penyimpanan bukan masalah.
Untuk penggunaan harian seperti:
- WhatsApp dan Telegram
- Instagram dan Facebook
- YouTube dan Spotify
- Aplikasi transportasi dan dompet digital
Galaxy J4+ masih bisa diandalkan. Namun, untuk game berat seperti PUBG Mobile atau Mobile Legends dengan grafis tinggi, pengguna mungkin akan menemui kendala performa.
Sistem Operasi dan Antarmuka Samsung Experience
Samsung Galaxy J4+ hadir dengan Android 8.1 Oreo dan antarmuka Samsung Experience UI. Antarmuka ini cukup ringan dan mudah digunakan, serta mendukung berbagai fitur seperti:
- Dual Messenger
- Smart Manager
- Mode Hemat Daya
- Face Recognition (pengenal wajah untuk membuka kunci)
Meskipun tidak mendukung update ke Android versi terbaru, OS ini masih bisa menjalankan sebagian besar aplikasi populer dengan lancar.
Kamera yang Layak untuk Kelasnya
Galaxy J4+ dilengkapi dengan kamera belakang 13 MP (f/1.9) dengan autofocus dan LED flash. Kamera ini cukup andal untuk memotret di kondisi terang, menghasilkan gambar yang tajam dan warna yang natural.
Untuk kamera depan, tersedia sensor 5 MP (f/2.2) yang juga dilengkapi dengan LED flash. Cukup baik untuk selfie dan video call, apalagi bagi pengguna yang sering menggunakan aplikasi seperti Zoom atau Google Meet.
Mode kamera yang tersedia juga cukup lengkap, mulai dari Beauty Mode, Panorama, hingga mode Pro untuk pengaturan manual.
Baterai Besar, Sayangnya Tidak Bisa Dilepas
Samsung Galaxy J4+ dibekali dengan baterai 3.300 mAh yang cukup besar untuk ukuran ponsel entry-level. Dalam penggunaan ringan hingga sedang, seperti chatting, browsing, dan menonton video, baterainya mampu bertahan hingga seharian penuh.
Namun, berbeda dengan Galaxy J4 standar, baterai pada J4+ tidak bisa dilepas, mengikuti tren desain unibody. Ini membuat desain lebih solid, meskipun mengurangi fleksibilitas dalam hal perbaikan baterai.
Fitur Keamanan: Ada Face Unlock, Tapi Tanpa Fingerprint
Menariknya, Galaxy J4+ hadir dengan fitur Face Recognition atau pemindai wajah sebagai metode keamanan. Fitur ini cukup cepat dan responsif, walaupun sedikit kurang akurat dalam kondisi minim cahaya.
Sayangnya, ponsel ini tidak dilengkapi sensor sidik jari (fingerprint), yang pada tahun 2018 sudah mulai umum di ponsel sekelasnya. Ini mungkin jadi kekurangan bagi sebagian pengguna.
Kelebihan Samsung Galaxy J4+
✅ Desain modern dengan layar besar 6 inci
✅ Tampilan layar luas cocok untuk multimedia
✅ Kamera cukup baik di kelas entry-level
✅ Face recognition sebagai fitur keamanan tambahan
✅ Baterai besar dan tahan lama
✅ Harga bekas sangat terjangkau
Kekurangan Samsung Galaxy J4+
❌ Tidak ada sensor sidik jari
❌ Layar masih HD+, belum Full HD
❌ Chipset tergolong lawas, kurang cocok untuk gaming berat
❌ Sistem operasi tidak mendapatkan pembaruan terbaru
Masih Layak di Tahun Ini?
Untuk pengguna yang hanya membutuhkan smartphone untuk fungsi dasar seperti menelepon, berkirim pesan, sosial media ringan, dan menonton video, Galaxy J4+ masih bisa diandalkan. Apalagi dengan harga bekas yang kini berkisar di Rp800.000 – Rp1.200.000, ponsel ini bisa menjadi pilihan:
- Ponsel cadangan
- Ponsel pertama anak-anak
- HP untuk orang tua
- Perangkat khusus belajar daring atau video call
Kesimpulan: Stylish dan Fungsional untuk Pemakaian Sederhana
Samsung Galaxy J4+ hadir sebagai jawaban bagi pengguna yang mencari smartphone dengan tampilan modern dan layar luas, tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Meski bukan yang tercepat di kelasnya, J4+ tetap menawarkan pengalaman pengguna yang menyenangkan untuk kebutuhan dasar sehari-hari.
Dengan dukungan merek sebesar Samsung, serta kualitas rakitan yang solid, Galaxy J4+ adalah pilihan menarik bagi siapa pun yang menginginkan ponsel terjangkau namun tetap bergaya.